Tak bisa dipungkiri bahwa Jokowo adalah sosok fenomenal yang telah mengguncang dunia politik Indonesia, menjadi bab tersendiri dalam sejarah politik Indonesia.
Disini saya hendak mewanti-wanti khusus kepada pendukung dan Jokowi Lovers, agar berhati-hati terhadap kata-kata “beracun” yang dilontarkan oleh tokoh-tokoh atau orang-orang yang tidak menyukai dan tidak mendukung Jokowi menjadi preiden kita berikutnya.
- Kata-kata yang bersifat atau berpotensi mengadu domba pendukung Jokowi dengan Megawati-PDIP. Misalnya pernyataan pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Fachri Ali, yang mengatakan bahwa kemungkinan besar Megawati di bawah 50 persen medukung Jokowi, karena Jokowi bukan keturunan Soekarno (Kompas). Padahal dari yang saya amati semenjak pilkada Jakarta tahun lalu hingga mubes PDIP, besar kemungkinan Megawati akan mencalonkan Jokowi, dengan argumen yang lebih kuat daripada argumen Fachri Ali tersebut. Pernah saya paparkan di artikel ini, “Ketika Hipotesa Terbukti Terkait Pencapresan Jokowi“.
- Kata-kata pujian dan percaya diri yang berlebihan, bersifat melenakan. Misalnya perkataan yang memastikan Jokowi akan terpilih siapapun wakilnya, walaupun sandal jepit atau daun. Ya, berdasarkan hasil berbagai survei dan pemberitaan Jokowi secara online dan offline, sulit mengingkari bahwa besar kemungkinan Jokowi akan terpilih jadi presiden kita berikutnya, namun juga tak bisa dipungkiri bahwa tetap ada kemungkinan beliau tidak terpilih. Argumennya silahkan dibaca di artikel ini, “Jokowi Nyapres, Pasti Menang? Belum Tentu.”
- Kata-kata kritikan keras, cacian dan hujatan. Saya tidak perlu lagi memberikan siapa-siapa aja yang melakukannya karena sudah begitu jelas. Okelah, sebut saja diantaranya Ruhut Sitompul, dkk. Kata-kata ini mempunyai dua tujuan, untuk melemahkan semangat dan untuk memancing amarah yang tidak terkendali dari para pendukung Jokowi
Mengingat hari H semakin dekat, kemungkinan besar kata-kata beracun ini akan lebih gencar lagi disemburkan oleh mereka yang tidak mendukung, khususnya dari orang-orang yang anti Jokowi.
Resep penangkal kata-kata racun ini adalah sabar, tetap berpikiran tenang dan argumentatif, serta emosi tidak mudah terpancing.
Salam Hangat Sahabat Kompasianers ^^
[-Rahmad Agus Koto-]
Artikel Terkait
0 komentar:
Posting Komentar