Method tracing itu terdiri dari 2 yaitu:
1. Pada page
Ketika method ini digunakan, output trace ditampilkan pada page yang dijalankan.
2. Di luar page
Pada metode ini, hasil trace tidak akan ditampilkan pada page tetapi disimpan dalam web server dan pada folder root aplikasi pada sebuah file diberi nama trace.axd. Setelah mengeksekusi page, file ini dapat ditampilkan di browser.
Nah, lalu bagaimana cara melakukan tracingnya?
Disini, Tracing juga dapat dilakukan pada 2 bagian yaitu:
1. Page Level
2. Application Level
Keterangan:
1.Bekerja dengan Page Level Tracing
Page level tracing dapat dibolehkan menggunakan page directive menggunakan Trace. Jika kamu melihat bagian atas halaman, kamu akan menemukan sebuah baris seperti berikut :
<%@ Page
Codebehind=”TraceTest.aspx.vb” Inherits=”TracingExample.Test”%>
Juga, kita mempunyai objek Trace inbuilt untuk membolehkan dan menghalangi tracing secara dinamik. Pada page, event on Load
jika dituliskan seperti berikut maka tracing akan dibolehkan
Trace.IsEnabled = True
2. Bekerja dengan Application Level Tracing
Anda dapat mengaktifkan aplication level tracing dalam file Web.config pada root aplikasi ASP.NET Anda. Seperti kita ketahui bahwa web.config adalah sebuah file yang mengatur setting application level. Pada file yang sama disebutkan setting trace
traceMode=”SortByTime” localOnly=”true” />
Sumber –> http://windowshosting.blogdetik.com/2013/11/25/cara-enable-tracing-pada-aspnet/
0 komentar:
Posting Komentar