Banyak orang yang percaya jika pak Jokowi maju jadi presiden 2014 nanti pasti bakal terpilih. Seluruh masyarakat Indonesia pasti mendukungnya. Pemimpin yang ideal, idaman para rakyat. Tapi kalau menurut saya lebih baik jangan menjadi presiden dulu, tuntaskan dulu tugasnya jadi Gubernur jakarta, Kenapa?
1. Konsistensi
Jadi pemimpin itu harus konsisten. Jokowi pernah bilang akan menyelesaikan tugasnya sebagai gubernur dulu. Jika beliau bisa membuktikan konsistensi kata-katanya itu maka masyarakat Indonesia akan semakin percaya dan yakin pada kepemimpinan beliau. Sebagai mana kita ketahui, banyak kebohongan di dalam dunia politik. Dulu pernah ada sebuah organisasi masyarakat yang katanya tidak akan menjadi partai, nyatanya malah sekarang menjadi salah satu partai politik peserta Pemilu. Masyarakat mulai bosan dengan omongan-omongan atau janji-janji para politikus, untuk itu alangkah baiknya jika Jokowi membuktikan kepada masyarakat tentang konsistensinya dan bertanggung jawab terhadap tugasnya. Peluang menjadi Presiden akan jauh lebih besar ketika Jokowi berhasil dalam memimpin Jakarta selama 5 tahun kedepan.
2. Pengalaman
Ketika Jokowi mampu memimpin Jakarta 5 tahun kedepan, pasti seiring itu juga pengalaman Jokowi akan bertambah. Dari pengalaman itulah nantinya Jokowi bisa menjadikan perbandingan ataupun pertimbangan dalam menentukan suatu kebijakan masyarakat nantinya jiks menjadi presiden. Jokowi pun akan menjadi lebih matang.
Sama halnya orang sekolah, jika kita baru saja masuk kelas satu SMA, semester pertama tiba-tiba kita langsung disuruh kuliah karena kita terlalu jenius menjadi seorang murid SMA. Memang itu semua bisa saja, namun kita ngga tahu rasanya naik kelas dua, seperti apa pelajaran di kelas dua atau kelas tiga SMA, atau seperti apa suasana saat lulusan, bagaimana nilai raport kita kelas dua dan kelas tiga nanti. Prestasi apa saja yang bisa kita raih selama menjadi anak SMA. Walaupun semua guru memuji kita, semua teman meminta kita kuliah saja. Alangkah baiknya atau nikmatnya saat kita bisa tahu nilai raport kita, prestasi kita, atau rasanya ikut ujian Nasional, tegangnya dan leganya ketika lulus. Itulah pengalaman yang akan hilang jika kita masuk sekolah SMA kelas satu langsung ikut di bangku kuliah. Selesaikan dulu SMA nya baru ikut kuliah, walaupun ilmunya sedikit karena kita jenius tapi ambil pengalamannya menjadi anak SMA yang sempurna.
Begitu juga dengan pak Jokowi, walaupun dia bisa langsung menjadi presiden, alangkah baiknya tuntaskan dulu tugasnya menjadi Gubernur Jakarta, ambil pengalamannya untuk memimpin Indonesia tahun yang akan datang.
3. Semakin hari semakin Cinta
Ya, jika Jokowi mampu membuktikan kepemimpinannya dalam memimpin Jakarta, membuktikan dengan prestasi-prestasi yang menggembirakan semua pihak tidak akan berubah pikiran rakyat terhadap beliau. Semakin hari akan semakin cinta masyarakat terhadap pak Jokowi bukan semakin benci. Walaupun dia belum menjadi prtesiden, masyarakat akan jauh lebih tahu Jokowi luar dalam ketika beliau mampu menunjukan dengan prestasi.
4. Semakin hari semakin Rindu
Kalau sudah cinta, masyarakat akan semakin rindu dengan sosok pemimpin seperti Jokowi. Yang semula ragu-ragu begitu melihat beliau berhasil memimpin Jakarta tidak akan ragu lagi. Rakyat akan semakin rindu dengan sosok beliau sehingga takkan ada ragu-ragu lagi untuk memilih beliau di tahun yang akan datang setelah beliau berhasil menyelesaikan tugasnya senagai Gubernur Jakarta.
5. Ketokohan
Saya rasa beberapa tahun kedepan, masih belum ada tokoh Indonesia yang lebih berpengaruh di Indonesia daripada Jokowi. Kalau tahun sebelumnya, SBY menjadi tokoh paling populer, sekarang dan beberapa tahun kedepan saya yakin Jokowi masih menjadi tokoh terdepan. Ditambah lagi jika beliau mampu menjalankan tugasnya, ketokohannya akan semakin besar pula, lawan politiknya akan semakin bingung.
Demikian beberapa pemikiran saya, kenapa saya berpikir Jokowi, jangan dulu jadi presiden..
Salam Damai Indonesia
0 komentar:
Posting Komentar